Jakarta - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (PAN RB)
Azwar Abubakar mengatakan pemerintah akan merekrut 100.000 CPNS tahun
ini. Dari angka itu, pemerintah akan merekrut PNS dan Pegawai Pemerintah
dengan Perjanjian Kontrak (PPPK).
"Merekrut 100.000 PNS,
jatahnya 65.000 PNS dan 35.000 PPPK. Misalnya tahun lalu ada 23.000
pengawas, lalu ada penyuluh KB, penyuluh pertanian, jagawana hutan,"
kata Azwar di Kantor Kementerian Keuangan.
Menurut Azwar,
perekrutan untuk PPPK tidak hanya untuk jenjang profesi tingkat bawah,
namun juga tingkat menengah hingga atas. Adapun untuk jenjang PPPK
tersebut, pegawai akan dikontrak antara 5 hingga 10 tahun.
Selain
itu, pemerintah juga akan mengalokasikan 5 persen dari kapasitas
sebesar 100.000 orang tersebut untuk merekrut CPNS dari berbagai jenjang
pendidikan, tanpa harus sesuai dengan kementerian terkait.
Azwar
mengatakan, kebijakan baru tersebut bertujuan untuk memberi kesempatan
bagi seluruh masyarakat untuk dapat menjadi abdi negara.
"Tahun
ini kita buka 5 persen, jurusan apa saja boleh supaya semua anak punya
kesempatan jadi PNS. Kita kasih kesempatan. Kita lihat bank-bank
menerima siapa saja. Arsitek jadi kepala cabang, orang ITB jadi
direktur. Yang baru ini, tahun ini," ujar Azwar.
Pemerintah
akan merekrut 100.000 CPNS tahun ini. Oleh karena itu, Azwar menegaskan
untuk peminat tes CPNS untuk bersiap. Sebab, menurut dia, yang
terpenting adalah kompetensi yang berasal dari perguruan tinggi asal.
Untuk keterampilan dan keahlian profesi, lanjut dia, dapat diperoleh
dengan pelatihan.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment