Rumah Dinas 3 Perwira Polisi Disegel Anak Buah

Aksi Penyegelan 3 Rumah Perwira Pamekesan

Pamekesan (Metro Kalimantan) - Ratusan anggota polisi di lingkungan Polres Pamekasan, Jawa Timur, yang berunjuk rasa di mapolres setempat, Sabtu (4/10), akhirnya menyegel rumah dinas tiga perwira polisi.

Ketiga rumah dinas perwira polisi yang disegel adalah rumah dinas Wakapolres Pamekasan Kompol Hartono, Kabag Ops Kompol Slamet Readi, dan Kabag Sumda Sugeng Santoso.

Aksi penyegelan ketiga rumah dinas perwira Polres Pamekasan ini dengan memasang garis polisi sebagai bentuk protes anggota atas tindakan semena-mena yang dilakukan ketiganya.

Tidak hanya rumah dinas, para anggota polisi ini juga memasang garis polisi di ruang kantor Kasat Reskrim Polres Pamekasan sebagai tanda mogok kerja.

Wartawan Antara di Pamekasan melaporkan hingga siang, ratusan anggota polisi dari berbagai satuan ini belum membubarkan diri. Bahkan mereka mengancam akan tetap berunjuk rasa dan mogok kerja jika ketiga orang perwira itu masih berada di Pamekasan.

Sementara Wakapolres Kompol Hartono, Kabag Ops Kompol Slamet Readi dan Kabag Sumda Sugeng Santoso tidak berada di rumah dinasnya dan diduga telah kabur, karena takut dikeroyok anak buahnya.

Unjuk rasa semua anggota polisi di jajaran Polres Pamekasan ini dipicu oleh pernyataan ketiga orang perwira polisi tersebut saat apel, Sabtu pagi, yang menyampaikan kata-kata kotor dan tidak layak pada anggota.

Hingga saat ini, belum ada pejabat Polres Pamekasan yang memberikan konfirmasi pers terkait unjuk anggota polisi di Mapolres Pamekasan, baik Kasubag Polres AKP Mariyatun, maupun Kasat Reskrim AKP Nur Amin.

Saat aksi anggota polisi ini berlangsung, Kapolres Pamekasan AKP Nanang Chadarusman tidak berada di Pamekasan, karena yang bersangkutan kini sedang menunaikan ibadah haji di Tanah Suci Mekkah.(ant/mk)