Teras dan Kapolda Kalteng Brigjen Bambang H |
Berdasarkan keterangan motoris dan abk kapal ferry mereka mengatakan bahwa mereka mengangkut sepeda motor sekitar 20 unit dan orang hampir 70 orang dan mendadak motor ferry mogok ditengah sungai kapuas, dan dikarenakan muatan yang melebihi kapasitas akhirnya ferry tenggalam, bersama motor dan penumpang, kata Kapolda Kalteng Brigjen Bambang Hermanu saat meninjau tempat kejadian perkara di sunagai kapuas.
Brigjen Bambang menambahkan bahwa setelah melakukan pemerikasaan terhadap pemilik kapal, motoris dan abk kapal ferry kami telah menetapkan mereka menjadi tersangka karena mereka telah melanggar aturan yang telah ditetapkan pemerintah daerah kapuas "Selain diduga melebihi kapasitas, soal perizinan juga diusut karena sementara ini diduga feri beroperasi tanpa izin."
Kapasitas angkut berlebih diduga kuat menjadi penyebab tenggelamnya feri penyeberangan Berkat Bersama di Sungai Kapuas Paling tidak, jumlah penumpang yang tercatat diperhitungkan mencapai 70 orang.
Angka ini lebih besar dibanding jumlah yang terdata pada hari sebelumnya. Ini belum termasuk 20 unit sepeda motor yang ikut diangkut perahu feri tradisional tersebut.
"Seharusnya perahu hanya punya kapasitas angkut sekitar 15 unit sepeda motor," ujar Sekda Kapuas Muhajirin, Rabu (30/7/2014) saat meninjau lokasi disungai kapuas.(gaya wijayo)
Berita Terkait :
- Kapuas Berduka Lagi
0 komentar:
Post a Comment