Tangerang - Badan Narkotika Nasional (BNN) merangkul media massa, untuk
mengabarkan terkait bahaya penyalahgunaan narkoba dan bagaimana
pencegahannya. Hal itu dikatakan Kasi Media Tradisional Direktorat
Diseminasi Informasi Deputi Bidang Pencegahan BNN Ahmad Soleh.
Menurutnya,
program ini dilakukan, sesuai dengan pencanangan BNN, 2014 sebagai
tahun Penyelamatan Pengguna Narkoba. Dia mengungkapkan, dengan informasi
yang diberikan media, membuat masyarakat mengerti mengenai Institusi
Penerima Wajib Lapor (IPWL) dan para pengguna narkoba secara sukarela,
melaporkan diri untuk direhabilitasi.
Soleh menambahkan,
implementasi Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 12 Tahun 2011, perlunya
partisipasi seluruh komponen bangsa melakukan tindakan secara
komprehensif.
"Artinya termasuk peran serta media untuk melakukan
pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkotika, dalam
mengantisipasi kenaikan prevalensi tahun 2015, yang diperkirakan
mencapai 2,8 persen atau setara dengan 5,1 juta orang terlibat
penyalahgunaan narkoba," kata Soleh, di Aula Musholla Kelurahan Parung,
Tangerang Selatan, Minggu (6/4/2014).
Menurut Soleh, peranan
media menjadi ujung tombak juga bagi pemberitaan masyarakat, dengan cara
dan isi yang seperti apa informasi ditujukan kepada masyarakat. "Agar
masyarakat menjadi paham akan informasi pencegahan penyalahgunaan
narkotika” tegasnya.
Sementara, salah satu perwakilan wartawan
Suhartono sepakat, penyelamatan pengguna narkoba, seperti yang
disampaikan BNN, merupakan pekerjaan rumah bersama. "Korban dan pecandu
narkotika lebih baik direhabilitasi daripada di penjara, memanusiawikan
korban dan pecandu narkotika menjadi lebih baik," jelasnya.
Informasi
mengenai jenis-jenis narkotika baru yang ada di seluruh dunia, juga
wajib diketahui oleh para pembuat berita. Oleh karenanya, sosialisasi
BNN sangat dinanti agar masyarakat lebih waspada.(maf/mk)
BNN Mengatakan Media Ujung Tombak Pencegahan Narkoba
Written By Unknown on Monday, April 7, 2014 | Monday, April 07, 2014
Label:
Kriminal
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment