Hosting Unlimited Indonesia

Pelantikan DPRD Kota Banjarmasin Terancam

Written By Unknown on Monday, September 8, 2014 | Monday, September 08, 2014

ilustrasi Demo
Banjarmasin ( Metro Kalimantan) - Rencana demo oleh LSM yang  mengancam akan memasuki kantor  DPRD Kota Banjarmasin saat pelantikan anggota DPRD Kota Banjarmasin periode 2009-2014, hari ini. Penjagaan pun diperketat dengan menurunkan 400 personel dari gegana, sabhara, Dinas Perhubungan, dan Satpol PP.

Sekretaris DPRD Kota Banjarmasin, Faturahim, membenarkan adanya ancaman demo hari ini. Ancaman tersebut berasal dari LSM Lasem dalam bentuk edaran surat kepada sekretariat DPRD Kota Banjarmasin.

“Saya juga tidak tahu itu LSM dari mana. Yang terpenting saat pengucapan sumpah jabatan anggota dewan tidak bikin rusuh,” ujarnya saat acara Gladi Resik Pelantikan Anggota DPRD Kota Banjarmasin periode (2009-2014) Minggu (7/09/2014).

Penjagaan akan diperketat agar kondisi kondusif dan pelaksanaan sumpah dapat berjalan lancar. Faturahim berharap pendemo tidak jadi datang saat acara pengucapan sumpah jabatan anggota dewan yang baru.

“Kalau saya tidak salah ancamannya 300 orang akan penuhi gedung dewan. Katanya sih, hanya ingin menyampaikan aspirasi kepada anggota dewan yang baru. Tapi momennya saya rasa belum tepat. Ini baru mau dilantik sudah didatangi,” ujarnya.

Dalam prosesi pengucapan sumpah janji jabatan, ia berharap seluruh anggota DPRD dapat hadir tepat waktu. Jika tidak datang maka pelaksanaan sumpah jabatan akan terancam molor. “Dari pengadilan tidak akan menandatangani. Belum lagi kerugian finansial kalau pengucapan sumpah ini ditunda. Harus hadir semuanya,” pesannya.

Sekadar diketahui, anggota DPRD Kota Banjarmasin periode 2014-2019 yang tidak hadir gladi resik kemarin sebanyak empat orang. Antara lain Noval, Mursyid, Musaffa Zakir, dan Awan Subarkah. Mereka kebetulan anggota DPRD periode 2009-2014.(rdb/mk)

0 komentar: